Kayu Manis, Obat Tradisional Untuk Nyeri Haid

Diseduh.com- Setiap bulan wanita dewasa akan mengalami pendarahan yang keluar dari vagina terjadi secara alamiah selama satu hari atau lebih.

Pendarahan yang keluar alamiah ini dibarengi juga nyeri, dari yang sedang sampai dengan nyeri parah. Nyeri haid bukan tergolong penyakit itu hanya respon saat keluarnya darah.

Tidak ada pengobatan khusus untuk nyeri haid kecuali memang nyerinya cukup menyakitkan. Dan hingga tidak dapat beraktivitas seperti biasanya.

Baca Juga: Baru Cina, Obat Tradisional Untuk Nyeri Haid  (Dysmenorrhoea)

Jika nyeri dirasa ringan dan anda termasuk orang yang  suka melakukan pengobatan tradisional cocok untuk mempraktekkan pengobatan herbal ini.

Kayu manis merupakan tumbuhan yang pohonnya besar biasa ada di daerah bukit atau pegunungan bisa dijadikan obat pereda nyeri haid.

Untuk menggunakan obat tradisional tersebut dapat mengikuti petunjuk berikut.

Kayu Manis Cinnamomum burmanii (Ness & Th. Nees)

Baca Juga: Saga, Obat Tradisional Untuk Batuk

1. Nama daerah
   • Sumatera: Holim,   modang    siak-siak                 (Batak), kanigar, madang kulit manih (Minang);
   • Jawa: Huru mentek, kiamis (Sunda), kanyengar (Kangean);
   • Nusa Tenggara:   Kesingaar,    cingar    (Bali),   onte (Sasak), kaninggu (Sumba), puundinga (Flores).
2. Bagian yang digunakan: kulit batang
3. Manfaat: nyeri haid
4. Larangan: tukak lambung/usus 12 jari, demam yang tidak jelas penyebabnya, kehamilan, menyusui, alergi
5. Peringatan: hati-hati    pada    penyakit                          kencing      manis, harus konsultasi dokter terlebih
6. Efek samping: alergi
7. Interaksi: menurunkan efek tetrasiklin
8. Dosis: 2 x 2 g kulit batang/hari
9. Cara pembuatan/penggunaan: rebus bahan dengan 2 gelas air sampai tinggal 1 gelas, dinginkan, saring dan bagi menjadi 2 bagian.
10. Daftar pustaka:
    • Badan Pengawas Obat dan Makanan RI.   Cinnamomum burmanii (Nees), Acuan Sediaan Herbal. Badan Pengawas Obat dan Makanan RI. 5(1): 90- 93.
    • 1977. WHO Monographs on Selected Medicinal Plants. Geneva: WHO. Vol 1; 95-104.
    • Jenis Tumbuhan Pekarangan Yang Dimanfaatkan Sebagai Obat Oleh Suku Rejang di Desa Taba Tengah. Diunduh dari: https://repository.unib.ac.id/8322/2/IV,V,LAMP,II-14-yun.FK.pdf.